Southampton berhasil mengamankan satu poin usai bermain imbang 0-0 dengan Manchester City dalam laga Liga Primer yang digelar pada Sabtu lalu. Dengan ini mereka terhindar dari status sebagai tim terburuk dalam sejarah kompetisi tersebut. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh MANCITY 365.
Tim bawah klasemen yang sudah terdegradasi tersebut hampir menyamai catatan perolehan poin terendah Derby County pada musim 2007-08 yang hanya 11 poin. Namun dengan tambahan satu poin ini, Southampton kini mengoleksi 12 poin. Lalu para pendukungnya di Stadion St Mary merayakan hasil tersebut dengan penuh semangat meskipun musim berjalan sulit.
Kiper Southampton, Aaron Ramsdale, mengungkapkan perasaan lega usai pertandingan. Ia menyatakan bahwa musim ini sangat berat bagi tim dan momen setelah kekalahan berat selalu sulit dijalani. Namun, hasil imbang ini memberikan kebanggaan serta menghibur para penggemar yang telah setia mendukung tim selama musim yang penuh tantangan ini. Ramsdale juga menegaskan bahwa para pemain berkomitmen penuh kepada klub untuk memberikan yang terbaik meski menghadapi situasi sulit.
Sedangkan manajer sementara Southampton, Simon Rusk, menyatakan fokusnya bukan pada menghindari rekor Derby. Lalu juga meningkatkan performa dan membangun lingkungan yang positif untuk tim. Ia mengakui pentingnya pencapaian ini. Namun juga lebih mengutamakan usaha perbaikan performa secara keseluruhan dalam menghadapi sisa musim yang tinggal beberapa pertandingan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Manchester City Dominan namun Terjebak Pertahanan Ketat Southampton
Manchester City di bawah arahan Pep Guardiola tetap berada di peringkat ketiga klasemen Liga Primer dengan 65 poin dan menyisakan dua pertandingan untuk memperjuangkan tiket Liga Champions. Meskipun begitu, jarak poin dengan Newcastle United dan Chelsea yang baru tertinggal dua poin dan Nottingham Forest yang tertinggal empat poin. Ini membuat persaingan semakin ketat menjelang akhir musim.
City tampil dominan pada pertandingan ini dengan mencatatkan 26 tembakan, jauh di atas jumlah tembakan Southampton yang hanya dua kali. Kehadiran kembali striker andalan Erling Haaland setelah absen enam minggu karena cedera menjadi sorotan, tetapi Haaland kurang berpengaruh dalam pertandingan tersebut.
Kesempatan terbaik City datang dari tembakan keras Omar Marmoush yang membentur mistar gawang saat injury time, yang menjadi peluang terakhir dan terbaik bagi tim tamu. Bek City, Ruben Diaz, menyoroti frustrasi atas gaya permainan defensif yang diterapkan Southampton. Ia mengkritik strategi lawan yang dianggap tidak berupaya untuk bermain menyerang. Lalu lebih banyak membuang waktu sepanjang pertandingan, sehingga membuat City kesulitan untuk menembus pertahanan ketat mereka.
Strategi Bertahan Southampton dan Respon Manajer Guardiola
Southampton memasang strategi bertahan yang disiplin dan efektif, terutama dalam menit-menit akhir pertandingan. Taktik ini berhasil menggagalkan berbagai upaya serangan Manchester City, yang meskipun mendominasi penguasaan bola dan peluang, tetap menemui kebuntuan gol.
Manajer Pep Guardiola mengakui bahwa pertandingan ini sulit bagi timnya karena Southampton fokus bertahan dan membuang waktu. Meski demikian, ia menegaskan bahwa City masih memegang kendali penuh atas peluang mereka untuk bisa lolos ke Liga Champions musim depan dengan poin yang ada. Guardiola menilai hasil imbang ini sebagai tantangan dan tetap optimis untuk pertandingan selanjutnya.
Meski frustrasi, Guardiola tetap menghargai usaha pemainnya, terutama mencoba berbagai taktik perubahan selama pertandingan. Ini termasuk memasukkan pemain baru seperti Jeremy Doku di babak kedua, demi menambah daya serang tim. Namun, keputusan tersebut belum membuahkan hasil maksimal pada laga kali ini. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita manchester city terupdate lainnya hanya dengan klik mancity365.com.