FC Twente yang diperkuat Mees Hilgers gagal menghadang laju Feyenoord dalam pertandingan Liga Belanda 2024-2025, sebelum laga Timnas Garuda Indonesia lawan Australia.
Bermain sebagai tuan rumah di Stadion De Grolsch Veste pada Minggu (17/3/2025), Twente harus menerima kekalahan telak dengan skor 2-6.
Kekalahan Telak FC Twente di Kandang Sendiri
FC Twente yang diperkuat bek andalan Mees Hilgers harus menelan pil pahit saat menjamu Feyenoord dalam lanjutan Liga Belanda, Minggu (17/3/2025). Bermain di hadapan pendukung sendiri di Stadion De Grolsch Veste, tim tuan rumah justru dibantai habis-habisan dengan skor telak 2-6. Kekalahan ini jadi tamparan keras bagi Hilgers yang segera bergabung dengan Timnas Indonesia untuk laga melawan Australia.
Sejak awal pertandingan, FC Twente tampak kesulitan menghadapi serangan-serangan Feyenoord yang begitu tajam. Tim tamu tidak butuh waktu lama untuk membuka keunggulan, tepatnya pada menit ke-10 melalui kaki Ayase Ueda. Seolah belum cukup, hanya empat menit berselang, Igor Paixao sukses menggandakan keunggulan Feyenoord, membuat pendukung tuan rumah terdiam.
Buruknya koordinasi lini belakang Twente yang melibatkan Mees Hilgers makin terlihat ketika Ueda dengan mudah menambah gol ketiga pada menit ke-23. Meski sempat mendapat angin segar lewat gol penalti Sem Steijn menjelang turun minum, harapan itu langsung pupus di babak kedua saat Feyenoord menambah tiga gol lagi, termasuk dua gol dari Paixao yang melengkapi hat-trick dan satu gol penutup dari Aymen Sliti.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Dominasi Feyenoord Sepanjang Pertandingan
Sepanjang 90 menit pertandingan, Feyenoord tampil begitu dominan dan menekan pertahanan FC Twente. Gaya main tim asuhan Arne Slot ini begitu menyesakkan bagi tuan rumah, dengan kombinasi serangan cepat dan penguasaan bola yang jauh lebih baik. Para pemain Twente, termasuk Hilgers, tampak kelimpungan menghadapi agresivitas lawan.
Pesta gol Feyenoord dimulai dari aksi Ayase Ueda yang memanfaatkan celah di pertahanan Twente untuk mencetak gol pembuka pada menit ke-10. Belum sempat Twente menyusun strategi, Igor Paixao menunjukkan kehebatannya dengan mencetak gol kedua pada menit ke-14. Keunggulan tim tamu makin lengkap ketika Ueda kembali membobol gawang Unnerstall pada menit ke-23.
Di babak kedua, penampilan Feyenoord malah makin menggila. Meski Twente sempat menipiskan ketertinggalan lewat gol penalti, Igor Paixao tampil sebagai mimpi buruk pertahanan tuan rumah dengan menambah dua gol lagi pada menit ke-53 dan ke-62. Aymen Sliti kemudian menutup pesta dengan mencetak gol keenam di pengujung pertandingan, melengkapi mimpi buruk FC Twente di hadapan pendukungnya sendiri.
Baca Juga: Jadwal Timnas Sepak Bola Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Performa Mees Hilgers dalam Laga
Mees Hilgers, pemain yang juga dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia, tampil sebagai starter dalam laga ini. Namun, penampilannya tidak terlalu mencolok dan bahkan ikut bertanggung jawab atas rapuhnya pertahanan Twente yang kebobolan enam gol. Ia berkali-kali kesulitan mengantisipasi pergerakan cepat dari para penyerang Feyenoord, terutama Paixao dan Ueda.
Di sepanjang laga, Hilgers berusaha membangun serangan dari lini belakang. Namun banyak umpan-umpannya yang tidak akurat karena tekanan ketat dari pemain lawan. Kerjasama dengan rekan-rekan di lini pertahanan pun tampak kurang solid, terlihat dari banyaknya kesalahan koordinasi yang berujung pada gol-gol Feyenoord.
Setelah tampil selama 81 menit, Hilgers akhirnya ditarik keluar oleh pelatih. Performanya dalam pertandingan ini tentunya bukan modal bagus sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia untuk laga krusial melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dampak Kekalahan Terhadap Posisi Klasemen
Kekalahan telak ini memberikan dampak langsung terhadap posisi FC Twente di klasemen Liga Belanda. Tim yang tadinya berpeluang naik ke posisi ketiga, kini justru harus turun ke posisi kelima dengan koleksi 46 poin dari 25 pertandingan yang sudah dijalani. Sebaliknya, Feyenoord berhasil merangsek ke posisi keempat dengan raihan 47 poin.
Kondisi ini membuat persaingan di papan atas klasemen Liga Belanda makin ketat. Selisih poin yang tipis antara tim-tim papan atas membuat setiap pertandingan menjadi sangat penting dan menentukan. FC Twente kini harus bekerja ekstra keras untuk kembali naik ke posisi yang lebih baik di sisa kompetisi.
Lars Unnerstall, kiper FC Twente, mengungkapkan kekecewaannya atas performa tim dalam laga tersebut. “Jika kami bermain seperti ini, kami tidak layak berada di posisi 5 besar. Kami seharusnya bisa meraih posisi ketiga hari ini, tetapi Feyenoord kembali mengalahkan kami,” ujarnya dengan nada kecewa seusai pertandingan.
Persiapan Menuju Laga Timnas Indonesia vs Australia
Setelah laga buruk bersama FC Twente, Mees Hilgers langsung bertolak ke Australia untuk bergabung dengan Timnas Garuda Indonesia. Ia dipanggil oleh pelatih Timnas untuk memperkuat skuad Garuda dalam laga penting Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar pada Kamis (20/3/2025).
Meski baru saja mengalami kekalahan besar, Hilgers dituntut untuk segera bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya bersama Timnas Indonesia. Laga melawan Australia sendiri merupakan pertandingan yang sangat krusial bagi Indonesia dalam upaya meraih tiket ke Piala Dunia 2026.
Tantangan Hilgers tidak akan ringan, mengingat Australia merupakan salah satu tim terkuat di Asia dan memiliki pemain-pemain berkualitas yang bermain di liga-liga top Eropa. Namun, pengalaman bermain di Liga Belanda dan menghadapi pemain-pemain top. Lalu diharapkan bisa menjadi modal berharga bagi Hilgers untuk tampil maksimal membela Merah Putih.